Tim SAR Temukan Warga Danau Teluk yang Tenggelam di Penyengat Olak Muarojambi


Jambipos Online, Jambi- Tim SAR gabungan BPBD MUARO JAMBI, Basarnas, Damkar dan warga akhirnya berhasil menemukan korban tenggelam di Desa Penyengat Olak. Informasi yang didapat, korban ditemukan oleh penyelam tradisional Bujang Lur, dibantu oleh Tim SAR, Basarnas, BPBD dan Damkar sekitar Pukul 07.45 wib Sabtu 5 Juli 2025 pagi ini.

Khairudin, anggota BPBD Muaro Jambi menyampaikan korban ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian. 

"Sudah ditemukan kurang lebih 50 meter dari lokasi kejadian oleh Penyelam Tradisional Bujang Lur," ujar Khairudin. 

Usai ditemukan kata Khairudin, korban langsung dievakuasi ke tepi sungai oleh Tim SAR, Basarnas BPBD dan anggota damkar yang bertugas di lokasi kejadian. 

"Saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka," sebutnya. 

Untuk diketahui, nasib naas tersebut dialami oleh remaja asal Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Danau Teluk Kota Jambi.

Dia tenggelam saat mau menangkap ikan yang timbul di Sungai Batanghari di Desa Penyengat Olak, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Jumat 4 Juli 2025 sekitar pukul 15.00 wib sore kemarin. 

Bukannya dapat ikan, warga Danau Teluk malah tenggelam hanyut terbawa arus Sungai Batanghari.

Informasi yang didapat, korban bernama Beni Syaputra (18) warga RT 01 Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Danau Teluk, Kota Jambi.

Sekdes Penyengat Olak, Maliki saat dikonfirmasi membenarkan jika ada warga yang tenggelam dan belum ditemukan di desanya.

"Ya benar ada warga yang tenggelam belum ditemukan," ujar Maliki.

Informasi yang dia dapat, kejaidan bermula saat korban bersama 3 orang temannya melihat ada ikan yang timbul di aliran Sungai Batanghari di Desa Penyengat Olak. 

Melihat ikan yang timbul tersebut, korban bersama teman temannya langsung berenang hendak mengambilnya. 

"Dio nak ngambek ikan yang timbul tu bang. Mungkin karena kehabisan nafas korban tiba-tiba tenggelam," ujarnya. 

Melihat korban tenggelam, teman-temannya pun melakukan pertolongan mengejar korban. Sayangnya korban tak ditemukan lagi disebabkan hanyut terbawa derasnya arus Sungai Batanghari. (JPO-Red)

0 Komentar

Komentar Dilarang Melanggar UU ITE