Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Sejumlah SMAN di Kecamatan Pamenang Sesalkan Pemadaman Listrik Saat OSNK


Sejumlah SMAN di Kecamatan Pamenang Sesalkan Pemadaman Listrik Saat OSNK.

Jambipos, Merangin-Sejumlah sekolah di Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi menyesalkan pemadalam listrik oleh PLN saat berlangsungnya pelaksanaan OSNK (Olympiade Sain Nasional Kabupaten ) tingkat SMA tahun 2023 yang dilaksanakan di SMAN 8 Merangin.

Saat OSNK mengalami kendala pemadaman arus listrik sejak Rabu pagi (5/4/23) sekira pukul 8.00 WIB saat akan berlangsungnya OSNK yang akan dilaksanakan oleh para siswa peserta UNBK tingkat SMA se Kabupaten Merangin.

Kepala Sekolah SMA Negeri 8 Merangin Ade Irma Suryani yang resah dengan pemadaman listrik dan hilangnya sinyal telekomunikasi sehingga menghambat proses pelaksanaan (OSNK) yang akan berlangsung di SMA Negeri 8 Merangin, Rabu (05/04/2023).

“Kami berharap dan meminta kepada pihak PLN Rayon Bangko untuk dapat bekerjasama dalam membantu kelancaran selama proses pelaksanaan OSNK yang digelar secara secara serentak dan nasional saat ini yang berlangsung di SMA Negeri 8 Merangin agar tidak terjadi kembali pemadaman listrik dan memperbaiki jaringan listrik yang rusak,” katanya.

Terkait dengan padamnya listrik saat digelarnya UNBK tingkat SMA ini mendapat tanggapan yang serius dari Ketua LSM Intra-WIN Firdaus H Sianturi. Dirinya sangat menyesalkan pemadaman tersebut yang dampaknya sangat mengganggu aktivitas ujian di beberapa SMA yang ada di Kecamatan Pamenang.

“Dengan adanya pemadaman yang sangat lama ini tentunya sangat merugikan para murid-murid SMA yang akan mengikuti ujian dengan menggunakan sistem online, untuk wilayah Pamenang ini ada tiga SMA yakni SMAN 8 Merangin, SMAN 5 Merangin, dan SMAN 12 Merangin, tentunya semua sekolah tersebut membutuhkan jaringan arus listrik, hal ini tidak bisa dibiarkan, saya minta kepada pihak PLN Rayon Bangko agar bertanggung jawab atas dampak dari pemadaman hari ini,” kata FH Sianturi.

FH Sianturi juga menuturkan bahwa ratusan siswa pelajar peserta OSNK sempat resah dengan pemadaman listrik yang mengakibatkan mundurnya jadwal ujian tersebut.

“Hal ini dapat merugikan peserta karena harus melaksanakan OSNK dengan memakan waktu dan tenaga peserta ujian lebih banyak,” pungkasnya. (JP-FHS/Lee)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar