Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Bupati Tanjab Barat Jadi Khatib Sholat Jum’at di Masjid Agung Pemda Ulul Azmi

Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag silaturahmi sekaligus menjadi Khatib Sholat Jum’at di Masjid Agung Pemda Ulul Azmi Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau, Jum’at (18/02/2022).

Jambipos, Tanjabar-
Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag silaturahmi sekaligus menjadi Khatib Sholat Jum’at di Masjid Agung Pemda Ulul Azmi Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau, Jum’at (18/02/2022).

Usai melaksanakan kunjungan kerja di Pekanbaru Provinsi Riau dalam rangka membuka secara resmi Uji Kompetensi/ Assessment pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Bupati Tanjung Jabung Barat H. Anwar Sadat didampingi Wakil Bupati Hairan, singgah sebentar di masjid Agung Pemda kabupaten Pelalawan Riau melaksanakan sholat Jumat dan disambut hangat oleh Sekda Pelalawan H. Tengku Mukhlis sebelum meneruskan perjalanan pulang ke Kuala Tungkal bersama rombongan.

Dalam khotbah singkatnya, Bupati mengatakan bahwa didalam al quran mengatakan siapapun yang beramal baik, baik laki-laki ataupun perempuan akan memberikan kehidupan yang baik didunia maupun diakhirat, apalagi di bulan Rajab.

Lebih lanjut ia mengatakan secara jelas dalam Al Quran Surat At Taubah ayat 36 yang artinya Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram salah satunya bulan Rajab.

“Bulan Rajab ini adalah bulan yang tepat bagi kita untuk bertaubat kepada Allah SWT dengan memperbanyak istighfar, Allah SWT membuka luas pintu ampunannya di bulan rajab bagi siapa saja yang mau bertobat dan memohon ampunan dengan memperbanyak istighfar.” Katanya.

Bupati Anwar Sadat juga sampaikan dalam khotbahnya jangan sampai tenggelam dalam berbagai kesenangan dan kemewahan kehidupan duniawi, sehingga membuat manusia semakin larut di dalam kemaksiatan dan pelanggaran terhadap perintah dan larangan Allah SWT.

“Kenikmatan duniawi yang membuat orang lupa diri dan terus bermaksiat karena merasa tetap diberikan anugerah, bisa saja itu Istidraj," katanya.(JP-Chy)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar