Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Butuh Dermawan, Bayi Syahreza Butuh Rp 900 Juta untuk Transplantasi Hati

M Syahreza Andina.IST
Jambipos Online, Jambi-Sudah tiga bulan M Syahreza Andina, bayi berumur 8 bulan dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Putra ketiga pasangan Andrizal dan Mutia Farina ini didiagnosa mengidap penyakit Pembengkakan hati. Perut Syahreza terus membesar. Transplantasi hati menjadi solusi yang ditawarkan pihak rumah sakit sebagai upaya penyembuhan penyakit yang diderita Balita asal Kota Jambi ini. 

Diceritakan Andrizal, ayah Syahreza, penyakit yang diderita putranya ini diketahui ketika baru berusia 1 bulan. Saat itu, mata, tubuh, urine dan Buang Air Besar (BAB) Syahreza berwarna kuning. 

"Kami bawa ke rumah sakit dan dokter. Ternyata anak kami mengalami pembengkakan hati, hatinya rusak," katanya kepada awak media, Kamis 27 Juli 2017. 

Dikarenakan Rumah Sakit di Jambi belum bisa menangani penyakit ini, akhirnya putranya dirujuk ke RSCM. Sejak Mei 2017 hingga sekarang Syahreza dirawat. Pada 12 Juni lalu Syahreza dioperasi. 

“Selain pembengkakan hati, empedu anak saya juga tersumbat dan juga ada kista. Operasi yang sudah dilakukan baru membuat saluran dari empedu ke usus," jelasnya. 

Selama perawatan putranya, Andrizal mengaku biayanya ditanggung BPJS. Termasuk operasi yang sudah dilakukan. Namun, untuk melakukan transplantasi hati, dibutuhkan biaya Rp900 juta. "Pihak BPJS hanya menanggung seperempat biaya operasi, atau Rp 260 juta," ungkapnya. 

Sebelum dilakukan trasnplantasi hati, terlebih dahulu dilakukan screaning terhadap pendonor hati dan penerimanya. "Untuk screaning itu biayanya 40 sampai 50 juta rupiah. Tidak ditanggung BPJS," katanya. 

Andrizal mengaku dirinya sendiri yang akan mendonorkan hati kepada anak ketiganya ini. "Sekarang saya terus berusaha untuk mencari tambahan biaya transplantasi hati putra saya," kata Andrizal yang sehari-hari bekerja sebagai honorer di Pemerintah Kota Jambi. 

Saat ini, Andrizal hanya bisa berdoa atas kesembuhan anaknya. Selain itu, dirinya masih berupaya mencari jalan keluar untuk memenuhi biaya transplantasi hati Syahreza. 

"Dokter masih terus melakukan pemantauan terhadap kondisi anak saya. Sampai dinyatakan bisa dilakukan transplantasi hati. Karena, setelah operasi empedu, perut anak saya kembali membesar," jelas warga Jalan H Juanda RT 01 Mayang Mangurai Alam Barajo Kota Jambi ini. 

Andrizal juga mengaku juga tidak menutup bantuan dari dermawan yang ingin membantu biaya pengobatan anaknya. Nomor kontak yang bisa dihubungi untuk memberikan bantuan, Andrizal memberikan nomor ponselnya, 0852 6664 5141. Sedangkan nomor rekening bisa melalui Bank BRI, 0606.01.010081.50.7 atas nama Mutia Farina. (JP-Rel)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar