Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Zola Harap Batik Jambi Diterima Pasar Nasional dan Internasional


Gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli, S.TP, MA usai menghadiri Indonesia Fashion Week 2017 dengan tema Kain Negeriku Jambi, bertempat di Plaza Indonesia, Kamis (23/3/2017) malam. Humas

Jambipos Online, Jakarta-Gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli, S.TP, MA berharap agar Batik jambi diterima di pasar nasional dan internasional, dan untuk itu, Pemerintah Provinsi Jambi mendorong OPD terkait dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jambi, serta semua pihak terkait untuk terus membina pengrajin batik dan mempromosikan batik dan kain Jambi. Hal itu disampaikan oleh Zola usai menghadiri Indonesia Fashion Week 2017 dengan tema Kain Negeriku Jambi, bertempat di Plaza Indonesia, Kamis (23/3/2017) malam. 

Fashion Week tersebut menampilkan koleksi batik dan songket Jambi dari hasil pengrajin Jambi  berkerja sama dengan Barli Asmara, salah satu desainer busana ternama. Barli Asmara mengeluarkan koleksi batik dan songket Jambi dari pengrajin Jambi, tentunya setelah mendapatkan binaan dari Barli Asmara. Selain itu, Songket Jambi yang diolah dari pewarnaan sampai motif khas Jambi oleh Susi Songket Jambi juga tampil dalam Indonesia Fashion Week 2017.

Dalam sesi wawancara, Zola menjelaskan bahwa ditampilkannya Batik Jambi dan Songket Jambi merupakan kerja sama Dekranasda Provinsi Jambi dengan Barli Asmara dalam menngkatkan mutu Batik dan Songket Jambi dan mempromosikan batik Jambi dan kerajinan lainnya, seperti kalung, gelang, tas dari kulit, agar kerajinan Jambi bisa terangkat dari sisi kualitas. 

"Kita kemas sedemikian rupa agar dapat menarik selera pasar. Diharapkan batik jambi bisa diterima oleh pasar nasional dan pasar internasional," ujar Zola.

“Kita harus menarik perhatian nasional dan internasional melalui identitas batik yang kita punya, harus mencerminkan Jambi itu seperti ini sebenarnya," sambung Zola.

“Kita sama-sama saksikan tadi  banyak sekali desainer nasional yang datang, mudah-mudahan membawa mafaat yang besar bagi pengrajin Jambi. Saya sangat senang melihat penampilan tadi, disamping banyak pengunjung juga dihadiri para desainer ternama di tingkat nasional, baik kalangan artis juga banyak dan remaja, kita juga menampilkan peragawati dari Jambi dan para model dari Jambi banyak yang tampil ini merupakan dorongan kita bersama agar Batik Jambi bisa maju ditingkat nasional," tutur Zola.

Zola menjelaskan, ada tantangan kedepan yaitu bagaimana menjawab bukan dari segi kualitasnya saja tetapi juga dari segi kuantitasnya, karena di tingkat nasioanal jumlah permintaan bukan hanya ratusan melainkan ribuan. “Bisa atau tidak pengrajin Jambi memenuhi itu semua,” ungkap Zola.

Ketua Dekranasda Provinsi Jambi, Hj.Sherrin Tharia Zola menjelaskan, upaya tampilnya batik dan songket Jambi merupakan langkah awal Dekranasda Provinsi Jambi untuk membuka pintu-pintu kerajinan agar bisa semakin berkembang di Provinsi Jambi. Sherrin Tharia mengharapkan supaya batik dan songket Jambi bisa diterima oleh semua kalangan, termasuk remaja dan kawula muda. “Kita akan menyesuaikan dengan selera pasar,” sebut Sherrin Tharia.

Dikatakan oleh Sherrin Tharia, Fasion Week 2017 yang diselenggarakan ini mendorong para pengrajin batik untuk selalu berinovasi dalam meningkatkan mutu dan batik. “Saya sangat mengharapkan agar batik Jambi bisa berkembang dan berkembang lebih besar lagi, pengrajin harus siap dengan permintaan pasar," kata Hj. Sherrin.

Sherrin Tharia menuturkan, selama tiga bulan melakukan pembinaan, workshop dan sosialisasi untuk pengembangan motif dan warna dari kain batik dan kain songket, motif yang diangkat pada Fashion Week 2017 ini diantaranya Motif Batanghari, Motif Daun Karet, Motif Durian Pecah, Motif Sawit, Motif Tampu Manggis, Motif Rotan, dan Motif Bunga Sepatu.

“Koleksi kain batik ini dituangkan dalam kain batik sutra, semi sutra, sutra kembang, viscose, sifon dan organdi. Dengan meningkatkan pewarnaan yang lebih disukai para muda, hitam, putih, abu dan biru sebagai ciri khas dengan ditambah bahan bahan seperti satin, linen, lame plasket dan jaguar,” jelas Sherrin Tharia.

Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, Dr.Drs. H. Fachrori Umar, M,Hum berserta Wakil Ketua Dekranasda Provinsi Jambi, Hj.Rahima Fachrori Umar, Ketua Harian Dekranasda Provinsi Jambi, Hj.Chairunissa Erwan Malik, Forkompimda Provinsi Jambi berserta istri, OPD terkait dalam lingkup Pemerintah Provinsi Jambi turut menghadiri Indonesia Fashion Week 2017 tersebut. (Humas)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar