Pemprov Jambi Galang Aksi Sosial Untuk NTB

Sejumlah anggota Basarnas berusaha mengevakuasi jenazah korban yang meninggal akibat tertimbun reruntuhan Masjid Jabal Nur yang rusak akibat gempa bumi di Tanjung, Lombok Utara, NTB, 7 Agustus 2018. Berdasarkan data BNPB mencatat sedikitnya 98 korban meninggal dunia akibat bencana gempa bumi yang terjadi Minggu (5/8/2018) dan kemungkinan masih akan bertambah. BeritaSatu.com

Jambipos Online, Jambi-Kepala Biro Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Provinsi Jambi, Johansyah,SE,ME menyampaikan, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Jambi menggalang aksi sosial kepada para keluarga korban bencana gempa bumi di Provinsi Nusa Tenggara (NTT).

Aksi sosial berupa pengumpulan uang tunai. Nilai nominalnya diserahkan sesuai keikhlasan masing-masing OPD.

(Baca: Potret Evakuasi Korban Gempa NTB)

"Jumlahya, seikhlasnya lah. Yang paling utama bukan jumlahnya, tapi niat baik untuk membantu meringankan para saudara saudari kita korban gempa di NTB," ujarnya.

"Ketika saudara saudari kita menghadapi pergumulan yang sangat besar, begitu banyak yang kehilangan nyawa, luka berat dan luka ringan, kehilangan rumah tempat tinggal dan harta benda, hati kita tergerak untuk membantu. Kita lakukan secara bersama sebagai bentuk solidaritas kita," ujar Johansyah, Rabu (8/8/2018).

Johansyah menambahkan, uang tunai yang terkumpul diserahkan kepada Kepala Biro Kesramas sebagai kordinator penggalang dana untuk korban gempa di NTB.

"Kita berharap berbagai aksi yang dilakukan oleh berbagai organisasi atau instansi benar-benar membantu saudara saudari kita di NTB. Kita juga mengharapkan agar mereka diberi ketegaran menghadapi permasalahan ini," kata Johansyah. (JP-Hms-Mustar)