Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Dua Kecamatan di Merangin Dikepung Banjir

Dua Kecamatan di Merangin Dikepung Banjir.
Jambipos Online, Merangin-Hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Merangin dan sekitarnya, Selasa (7/4/2018) malam hingga Rabu (18/4/2018), membuat dua kecamatan di Bumi Tali Undang Tambang Teliti Kabupaten Merangin, Pangkalan Jambu dan Kecamatan Sungai Manau dikepung banjir hebat.

Informasi berhasil dihimpun Jambipos Online, ada beberapa titik desa yang terendam banjir dengan ketinggian rata-rata kisaran satu meter tersebut, diantaranya Desa Durian Lecah, Sungai Manau, Sei Nilau, dan Desa Bukit Batu, keempat desa ini masuk Kecamatan Sungai Manau.

Desa Baru Pangkalan Jambu dilanda banjir mulai Pukul 02.00 WIB hingga Pukul 04.00 WIB subuh. Memasuki Pukul 06.00 warga sudah membersihkan pekarangan rumahnya.

Salbi, warga  Desa Baru meminta Pemerintah segera membuat turap. Karena turap yang dibangun tahun lalu sudah ada yang roboh diterjang banjir dan juga meminta sungai ini diperdalamkan. Menurutnya sungai sudah dangkal karena ditimbun oleh masyarakat dari praktik Pertambangan Emas Tanpa Ijin (PETI).

Hingga Rabu (18/4/2018) Pukul 18.00 WIB  air terus surut. Tidak ada korban jiwa, imbas peristiwa alam ini.  “Sebelumnya memang ada ratusan rumah warga digenangi air, namun air terus surut hingga petang ini,” kata Kapolres Merangin AKBP I Kade Echo Sitorus SE.

Apakah ada didirikan posko darurat  bagi para korban banjir, hingga posko bantuan yang dibuka dampak musibah ini? mendapati pertanyaan ini Kapolres  Merangin mengatakan, lantaran banjir terus surut, hingga aktivitas warga berangsur-angsur normal, hingga petang ini beum ada informasi yang didapat, baik posko darurat maupun bagi korban banjir, hingga posko bantuan.

“Belum ada posko yang dibuka, karena banjir terus surut. bahkan sebagian koran banjir secara berangsur sudah kembali beraktivitas,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Merangin Mardansyah Saidi juga mengakui jika banjir sudah mulai surut. dan sebagian warga sudal melakukan aktivitas. “Dan besok, rencananya tim BPBD akan turun tangan ke lokasi titik banjir, guna melakukan kroscek, terkait berbagai kerusakan rumah warga hingga fasilitas lainnya,” katanya.(JP-Yah)






Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar