Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Zola : Budaya Melayu Jambi Perkuat Anak Muda

Jambipos Online, Jambi-Rapat Kerja Wilayah II Lembaga Adat Melayu Se Sumatera Tahun 2017 mengusung tema Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Lembaga Adat Rumpun Melayu Se Sumatera Yang Berbudaya, Maju dan Berkelanjutan Dalam Bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia dibuka langsung oleh Gubernur Jambi H. Zumi Zola di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Minggu (17/12/17) malam.

Pemahaman adat istiadat merupakan sesuatu yang penting bagi generasi muda maupun masyarakat agar mengerti makna dan arti adat istiadat sebagai perekat dan peredam dari berbagai gejala konflik yang menjadi akar perpecahan di tengah kehidupan bermasyarakat. “Khawatir anak muda kehilangan jati diri," kata Zola. 

Pengaruh arus informasi serta gaya hidup dengan kecanggihan teknologi yang dapat diakses melalui handphone bisa memberi pengaruh buruk bagi generasi muda jika tidak melalui filter yang baik sudah menjadi perhatian serius Gubernur Jambi H. Zumi Zola. “Perkuat Budaya Melayu Jambi jangan sampai pengaruh budaya luar yang terkadang menyenangkan belum tentu baik bagi generasi muda," tegas Zola. 

Upaya-upaya untuk memperkuat Budaya Melayu harus terus dilakukan baik oleh Pemerintah, Lembaga Adat Melayu juga harus melibatkan masyarakat. “Kebijakan-kebijakan Pemprov saat ini sedang diupayakan dengan Peraturan Gubernur untuk pemakaian Teluk Belango untuk laki-laki  dan Tekuluk  bagi wanita setiap Kamis bertujuan melestarikan Adat Budaya Jambi juga mendorong perekonomian masyarakat, untuk hari Jumat memakai Batik dan Lacak ikat kepala terbuka bagi laki laki termasuk menghimbau swasta untuk mengikuti," papar Zola.  

Lebih lanjut H. Zumi Zola mengarahkan dunia pendidikan mengajarkan Muatan Lokal dengan memasukkan unsur budaya seperti kreativitas pemasangan Tengkuluk, Sejarah, Lagu, Kesenian serta unsur adat yang menguatkan kepribadian generasi muda. 

“Eksisnya adat-istiadat ini sebagai filter terhadap budaya asing di era globalisasi serta penanaman kebanggaan akan adat istiadat dengan segala kearifan lokal," terang Zola.

H. Zumi Zola mengharapkan kelembagaan adat khususnya Lembaga Adat Melayu Jambi dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan menjadi mitra Pemerintah Daerah juga sebagai media bagi masyarakat untuk menerima estapet  dan regenerasi tata nilai adat istiadat sebagai jati diri masyarakat Melayu Se Sumatera. 
Ketua panitia Datuk Azra'i Azhari menyampaikan acara Rapat Kerja Wilayah II merupakan kegiatan Lembaga Adat Rumpun Melayu dalam merumuskan berbagai nilai serta kearifan Adat Budaya Melayu dalam memberikan pedoman hidup bagi masyarakat  serta memperkuat persatuan  dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Koridor adat istiadat dan Budaya Melayu yang penuh sopan santun, pengertian tinggi tetap berpegangan pada tata nilai kehidupan masyarakat yang sejahtera.

Kehadiran 115 para tokoh Adat Melayu Se Sumatera juga para undangan akan mengadakan Rapat Kerja Wilayah II selama dua hari berlangsung di Ceria Hotel Jambi.(JP-Hms-Raihan).

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar