Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Galian Drainase Depan Rumah Kakek Zumi Zola Makan Korban

Drainesa Depan Rumah Nurdin Hamzah Kampung Manggis Jalan Gatot Subroto Pasar Kota Jambi Makan Korban. Rambu hanya dipasang seadanya, Kamis (19/10/2017).(Photo Asenk Lee Saragih)
Jambipos Online, Jambi-Galian pembangunan drainase di depan rumah Kakek Gubernur Jambi Zumi Zola, Nurdin Hamzah menelan korban. Satu unit mobil Toyota Hilux warna hitam terjun bebas ke dalam drainase sedalam 2 meter, Kamis (19/10/2017) pagi. 

Bangunan drainase sepanjang 50 meter dengan lebar 2 meter kedalaman 2 meter sudah lama terbengkalai. Bahkan tidak ada rambu-rambu pembatan bangunan drainase tersebut. Setelah kedian mobil masuk galian itu, baru pihak kontraktor yang mengerjakan proyek itu memberikan tanda seadanya. 

Masuknya mobil Toyota Hilux warna hitam itu ke lobang galian drainase itu sempat menjadi tontonan pengendara lainnya yang melintas di Jalan Gatot Subroto, Kampung Manggis, Kota Jambi. Menurut saksi mata, kejadian itu sekitar Pukul 07.00 WIB, mobil tersebut dalam kondisi miring. 

Pelat mobil sudah tidak ada lagi karena sudah dilepaskan pengendaranya sesaat setelah mobil tersebut masuk ke drainase. Menurut warga sekitar, belum diketahui pasti bagaimana kronologis kejadian itu. Diduga kejadian pada subuh hari. Pasalnya, pagi sekitar Pukul 06. 00 WIB sudah ada warga melihat mobil tersebut kandas di dalam galian drainase itu. 

Mobil itu diduga dari arah Simpang Jelutung menuju Pasar Kota Jambi. 

Drainesa Depan Rumah Nurdin Hamzah Kampung Manggis Jalan Gatot Subroto Pasar Kota Jambi Makan Korban. (Photo Rahimin/Tribun Jambi)
“Korban pengendara itu bisa melaporkan pihak kontraktor atau instansi yang menangani pembangunan tersebut ke pihak berwajib karena telah menyebabkan pengguna jalan raya jadi korban. Kontraktor yang mengerjakan proyek ini tidak taat aturan. Bahkan sepanjang galian drainesa tidak dipasang rambu peringatan. Dinas PU Kota Jambi juga dinilai lengah untuk melakukan pengawasan terhadap rekanan proyek. Korban pengguna jalan bisa melaporkannya insatnsi terkait agar diproses hokum atau perdata,” ujar Syamsudin seorang warga Jelutung Kota Jambi kepada Jambipos Online, Kamis (19/10/2017). 

PU Sebut Pengemudi Mabuk

Kabid Cipta Karya PU Kota Jambi Momon membantah bahwa rekanannya tidak menggunakan tanda pengamanan. Dia menegaskan jika sebelum kejadian pihak rekanan telah memberi tanda bahwa di sana ada galian proyek drainase, namun sudah dirusak orang. “Sudah ada tanda galian proyek di sana oleh pihak rekanan," sebut Momon.

Terkait mobil masuk lubang galian drainase, Momon menjelaskan jika sopir mobil tersebut dalam kondisi mabuk saat menyetir. Dan kejadian nahasnya pada Kamis pukul 3 dini hari. Proyek galian yang berada di depan rumah keluarga Gubernur Jambi Zumi Zola ini dikerjakan oleh PT Air Panas Semurup dengan anggaran sebesar Rp5 miliar.

Ketua Komisi III DPRD Kota Jambi Junedi Singarimbun mengatakan peristiwa ini sudah sering terjadi. Banyak galian proyek pembuatan drainase tidak diberi tanda oleh pihak rekanan. Akibatnya banyak pengguna jalan yang tidak tahu.

“Sudah banyak laporan dari warga terkait pembangunan galian proyek drainase yang tidak memasang tanda, jika di situ ada pekerjaan proyek. PU lalai dalam pengawasan terhadap rekanan. Kita minta pihak rekanan PU untuk segera memasang tanda, agar pengguna jalan bisa tahu jika jalan tersebut sedang di perbaiki,” katanya. (JP-Lee)



Drainesa Depan Rumah Nurdin Hamzah Kampung Manggis Jalan Gatot Subroto Pasar Kota Jambi Makan Korban. Rambu hanya dipasang seadanya, Kamis (19/10/2017).(Photo Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar