Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


10 Hektare Lahan Perusahaan Sawit di Muarojambi Terbakar

Kapolda Jambi, Irjen Pol Muchlis AS memadamkan kebakaran hutan dan lahan menggunakan daun kelapa sawit di Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi medio Oktober 2019. (Foto: Istimewa)

Jambipos, Jambi-Sekitar 30 orang satuan gabungan pemadam kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi hingga Rabu (12/8/2020) ni masih berjuang memadamkan kebakaran lahan di areal perkebunan kelapa sawit PT Kharisma Kemingking, Muarojambi. Luas areal perusahaan kelapa sawit tersebut yang terbakar diperkirakan sudah mencapai 10 hektare (ha).

Kapolres Muarojambi, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ardiyanto di Muarojambi, Rabu menjelaskan, kebakaran lahan perusahaan sawit di Desa Kemingking, Kecamatan Tamanrajo, Muarojambi itu terjadi mulai Selasa (11/8/2020). Kebakaran lahan tersebut diketahui berdasarkan laporan warga desa sekitar.

Dijelaskan, awalnya kebakaran di lahan perusahaan sawit tersebut hanya sekitar dua hektare. Ketika puluhan pasukan gabungan pemadaman kebakaran hutan dan lahan dari Satgas Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhula) Muarojambi diterjunkan ke lokasi, luas kebakaran sudah lebih dua hektare. Luas kebakaran lahan perusahaan sawit tersebut hingga pemadaman dihentikan sementara, Selasa malam, luas kebakaran lahan sudah mencapai sembilan hektare.


“Pemadaman dilanjutkan hari ini, Rabu dan luas kebakaran sudah berkurang. Pemadaman masih terus berlangsung hingga seluruh api padam. Kemudian pendinginan areal yang terbakar juga dilakukan mencegah munculnya kemali api di bekas areal yang terbakar,”katanya.

Dijelaskan, berdasarkan keterangan aparat pemerintah Kecamatan Tamanraja, Muarojambi, kebakaran lahan perusahaan sawit tersebut diduga ulah orang iseng yang membakar semak belukar. Belum ditemukan bukti adanya unsur kesengajaan dalam kasus kebakaran lahan perusahaan sawit tersebut.

Tingkatkan Pencegahan
Sementara itu Polres Muarojambi dan Polres Batanghari Jambi terus meningkatkan sosialisasi pencegahan karhutla menyusul meningkatnya kekeringan hutan dan lahan memasuki puncak kemarau di daerah itu saat ini. Sosialisasi pencegahan karhutla tersebut dilakukan melalui penyuluhan kepada warga masyarakat serta pemasangan spanduk larangan pembakaran hutan dan lahan di kawasan-kawasan perkebunan dan desa.

Menurut Kapolres Muarojambi, AKBP Ardiyanto, seluruh kepolisian sektor (Polsek) di Muarojambi kini terus melakukan penyuluhan dan edukasi kepada warga agar tidak ada yang melakukan pembakaran hutan dan lahan. Selain itu pemasangan spanduk larangan pembakaran hutan dan lahan juga dilakukan di kawasan-kawasan rawan karhutla.

Secara terpisah, Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Pemayung, Batanghari, Inspektur Polisi Satu(Iptu) Dwiyatno mengatakan, pihaknya juga terus meningkatkan upaya pencegahan karhutla melalui penyuluhan dan pemasangan spanduk laranan pembakaran hutan dan lahan.

“Memasuki puncak kemarau pertengahan Agustus ini, kami meningkatkan sosialisasi dan edukasi pencegahan dan dampak karhutla kepada warga masyarakat khususnya di wilayah Pemayung. Sosialisasi kami harapkan dapat menyadarkan warga masyarakat agar tidak membakar lahan, semak belukar dan hutan,”ujarnya.

Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jambi, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Kuswahyudi Tresnadi mengatakan, Polda Jambi kini telah mengoptimalkan pencegahan dan penanggulangan karhutla di Provinsi Jambi melalui aplikasi asap digital. Aplikasi asap digital tersebut berperan memantau munculnya titik api di lokasi-lokasi rawan karhutla.

“Melalui aplikasi asap digital ini keberadaan personel pasukan pemadaman karhutla di seluruh lokasi di Jambi, baik pasukan pemadam kebakaran hutan dan lahan dari baik TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni maupun relawan lainnya bisa terpantau. Dengan demikian begitu ada potensi asap yang terpantau petugas di pusat komando asap digital bisa langsung menghubungi personel terdekat,”katanya.

Dikatakan, beberapa lokasi karhutla di Jambi beberapa pekan berhasil dideteksi melalui aplikasi asap digital. Selain itu pasukan pemadam karhutla di Jambi juga akan dilengkapi peralatan-peralatan yang memadai agar lebih mudah berkomunikasi dengan petugas posko karhutla di pusat aplikasi asap digital.(JP-SP)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar