Tingkatkan Ekonomi Kerakyatan, Fachrori Minta Pendampingan Koperasi Ditingkatkan

Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum dalam Gebyar Penarikan Undian Tabungan Anggota Koperasi, Simpanan Anak Sekolah, Tabungan Replanting, Tabungan Pintar dan Tabungan Berjangka Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Mukti, yang berlangsung di Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo, Kamis (30/01/2020) sore.(Humas)

Jambipos, Bungo-Guna meningkatkan ekonomi kerakyatan, Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum meminta instansi yang fungsi kerjanya membidangi koperasi meningkatkan pendampingan, motivasi, dan supervisi terhadap koperasi, terutama koperasi unit desa dimana keberhasilan usaha koperasi membawa manfaat besar terhadap perekonomian masyarakat.

Hal itu dikemukakan Fachrori dalam Gebyar Penarikan Undian Tabungan Anggota Koperasi, Simpanan Anak Sekolah, Tabungan Replanting, Tabungan Pintar dan Tabungan Berjangka Koperasi Unit Desa (KUD) Karya Mukti, yang berlangsung di Kecamatan Pelepat Ilir Kabupaten Bungo, Kamis (30/01/2020) sore.

Fachori mengapresiasi KUD Karya Mukti sebagai koperasi aktif dan menjalankan kegiatan koperasi dengan baik, sehingga berhasil mendapatkan penghargaan koperasi terbaik tingkat nasional yang membuat harum nama Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Bungo, serta berharap koperasi lainnya bisa berinovasi dan berkreasi dalam menjalankan kegiatan koperasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan para anggota.

Fachrori menilai bahwa KUD Karya Mukti telah berhasil menerapkan inovasi dalam setiap kegiatan koperasi, salah satunya adalah mengadakan penarikan undian dan hiburan rakyat dalam setiap pelaksanaan rapat tahunan, sebagai salah satu cerminan kehadiran KUD Karya Mukti memberikan manfaat kepada anggotanya dan juga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Selanjutnya, Fachrori mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah yang menangani koperasi dan usaha kecil menengah di Provinsi Jambi, baik Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten/Kota untuk melakukan pendampingan dan memberikan dorongan bagi koperasi-koperasi yang ada agar bisa menjalankan koperasinya dengan baik.

"Saya juga meminta kepada instansi terkait yang menangani koperasi agar senantiasa mendampingi dan melayani masyarakat yang ingin mendirikan koperasi, karena sekarang pemerintah telah memberikan kemudahan, pelayanannya secara online. Jika persyaratannya telah lengkap, nomor badan hukum dan nomor induk koperasi sudah bisa diterbitkan paling lama 3 hari," pungkas Fachrori.

Sekretaris Deputi Kelembagaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah RI, Ahmad Zabadi,SH,MM mengatakan, kegiatan hari ini telah menunjukkan kehadiran KUD Karya Mukti ini sangat terpercaya dan memberikan banyak manfaat, bukan hanya kepada anggotanya saja tetapi juga untuk masyarakat sekitar. KUD Karya Mukti juga membuktikan bahwa koperasi telah benar-benar hadir di Kabupaten Bungo ini dan mendukung perekonomian masyarakat.

"Kami mengakui, KUD Karya Mukti dalam beberapa tahun terakhir ini telah berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan bagi Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Bungo. Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah RI juga turut mendukung KUD Karya Mukti, dengan memberikan bantuan berupa bantuan sosial hibah dengan mendirikan sebuah bangunan UKM Mart guna mengembangkan usaha retailnya," kata Ahmad.

Bupati Bungo, H.Mashuri,SP,ME menyampaikan bahwa KUD Karya Mukti telah berhasil meraih prestasi ditingkat nasional, dan menjadi penggerak perekonomian masyarakat Kecamatan Pelepat Ilir. Koperasi yang ada di Kabupaten Bungo berjumlah 309 koperasi dan jumlah yang aktif sebanyak 210 koperasi, salah satunya adalah KUD Karya Mukti," kata Mashuri.

"Pemerintah Kabupaten Bungo terus mendukung koperasi yang ada dan mengharapkan koperasi yang aktif dapat terus tumbuh dan berkembang dengan usaha-usaha yang ada untuk membantu perekonomian di Kabupaten Bungo, sehingga bisa seperti KUD Karya Mukti ini," tambah Mashuri.

Mashuri mengungkapkan, KUD Karya Mukti beberapa tahun ini memiliki sedikit permasalahan terkait pajak yang memberatkan koperasi. Pemerintah Kabupaten Bungo telah melakukan konsultasi dengan kantor pajak yang ada di Bungo terkait pajak untuk koperasi, tapi ternyata itu merupakan wewenang Kantor Wilayah. Mashuri berharap meminta Pemerintah Provinsi Jambi melalui Gubernur Jambi dapat membantu KUD Karya Mukti mencarikan solusi terkait pajak bagi koperasi.

“Jika dengan situasi saat ini pajak yang diterapkan untuk koperasi, maka koperasi-koperasi akan tutup termasuk KUD Karya Mukti ini," ungkap Mashuri.(JP-Hms/Lee)