Bersama Zumi Zola, Ribuan Masyarakat Ikuti Tabligh Akbar 1 Muharram 1439 H

Jambipos Online, Jambi-Ribuan masyarakat memadati Gedung Olah raga (GOR) Kotabaru Jambi untuk mengikuti Tabligh Akbar Peringatan 1 Muharram 1439 H bersama Gubernur Jambi H Zumi Zola, Kamis (28/9/2017). 

Kegiatan diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh Ustad Rajo Bungsu. Tabligh Akbar yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Jambi juga diperingati dengan berbagai lomba diantaranya lomba baca puisi, lomba menyanyikan lagu religi. Gubernur Jambi H Zumi Zola Zulkifli,S TP,MA dan Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hj.Sherrin Tharia Zola ikut serta dalam tabligh akbar tersebut. 

Angggota DPR RI Dapil Provinsi Jambi, H.Bakri, perwakilan dari Forkompimda Provinsi Jambi, para Kepala OPD dan ASN Pemerintah Provinsi Jambi, siswa-siswi, dan masyarakat umum juga mengikuti tabligh akbar itu. Penceramah Ustad Fikri Haikal,M.Z, dan artis religi Aci Bimbo dihadirkan dalam Tabligh Akbar tersebut. 

Selain membawakan lagu religi, Aci Bimbo juga mengajak seluruh jamaah yang hadir menyanyikan lagu nasional untuk membangkitkan rasa nasionalisme. Zola menyampaikan, Tabligh Akbar Peringatan 1 Muharram 1439 H dapat dijadikan sebagai wahana instropeksi dan evaluasi diri. 

“Saya menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Mari kita jadikan momen yang baik ini sebagai wahana evaluasi dan introspeksi diri, sejauh mana kita telah melaksanakan tugas dan kewajiban kita kepada Allah SWT, kepada manusia, maupun kewajiban kita kepada makhluk Allah lainnya, serta sejauh mana manfaat diri kita bagi masyarakat banyak. Melalui kegiatan ini pula, kita jadikan sarana mempererat tali silahturahmi antara pemerintah dengan masyarakat maupun silahturahmi kita sesama kaum muslimin dan muslimat di Provinsi Jambi," katanya. 

Plt Kadis PUPR Provinsi jambi H Arfan MT (kiri) saat menghadiri Tabligh Akbar 1 Muharram 1439 H di GOR Kotabaru Jambi, Kamis (28/9/2017). IST

Zola menyatakan bahwa peristiwa hijrah merupakan tonggak paling bersejarah dalam perkembangan agama Islam ke seluruh dunia, sehingga ditetapkan sebagai permulaan penanggalan Tahun Baru Islam. 

“Dengan demikian, semangat dan nilai-nilai perubahan menuju keadaan yang lebih baik dalam segala bidang. Umat Islam perlu memaknai hijrah dalam perspektif kekinian sebagai momentum untuk memperbaharui sikap mental dan perilaku sebagai individu dan masyarakat,” kata Zola. (JP-Lee)

Berita Lainnya