Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Kejurnas Tinju Amatir Kapolri Cup I (Jambi) 2017, 4 Petinju Jambi Kalah Pada Babak Penyisihan

Elidianto (biru) menang angka dari lawannya Asrawandi dari Sumatera Barat di kelas Batam (56Kg) dalam tiga ronde yang berlangsung di GOR Kotabaru Jambi, Selasa (18/7/2017).

Elidianto (biru) menang angka dari lawannya Asrawandi dari Sumatera Barat di kelas Batam (56Kg) dalam tiga ronde yang berlangsung di GOR Kotabaru Jambi, Selasa (18/7/2017).
Jambipos Online, Jambi-Empat dari 12 petinju Jambi yang diturunkan pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Amatir Kapolri Cup I (Jambi) 2017 di GOR Kotabaru Jambi Senin-Selasa (17-18/7/2017) babak penyisihan kalah. Namun dua petinju Jambi yakni Nover Wijaya kelas Batam (56Kg) dan Elidianto di kelas Light Fly (49Kg) menang dan melanjut ke babak berikutnya. Enam dari 12 petinju sudah bertanding. Dua menang dan 4 kalah. 

Elidianto menang angka dari lawannya Asrawandi dari Sumatera Barat di kelas Batam (56Kg) dalam tiga ronde yang berlangsung di GOR Kotabaru Jambi, Selasa (18/7/2017). 

Pertandingan Elidianto Vs Asrawandi merupakan pertadingan ke 39 pada hari kedua. Sementara Nover Wijaya berhasil memukul KO petinju Nusa Tenggaran Barat (NTB) Hamudin pada ronde ketiga di kelas Batam (56Kg) Senin (17/7/2017). 

Petinju NTB Hamudin harus dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Jambi karena pernafasan dan denyut jantungnya melemah. Pertandingan Nover Wijaya dengan Hamidin merupakan pertandingan ke 12 pada hari pertama. 

Sedangkan petinju putri Jambi atas nama Wingky Luckita kelas 48Kg harus mengakui ketangguhan petinju NTT Rani Ballu pada pertandingan pertama. Wingky harus kalah TKO di menit ke 3 pada ronde pertama dari tiga ronde yang direncanakan. 

Kemudian petinju Jambi lainnya, atas nama Ganda yang turun di kelas 52Kg kalah angka atas pentinju Sulawesi Utara atas nama Yeremia Paparang pada pertandingan ke 10 Sesien 1 (Penyisihan). Petinju putri Jambi atas nama Ayu Naliza kalah melawan petinju putri NTB atas nama Sinta di kelas Womens Light Fly (W48kg). 

Kemudian petinju putra Jambi atas nama M Sohip juga harus kalah melawan petinju Papua atas nama Arnoldus Wamudimma di kelas Light Fly (49kg). Pada hari kedua babak penyisihan menampilkan 23 pertandingan diberbagai kelas. Sementara pada hari pertama Senin menampilkan pertandingan 26 pertandingan diberbagai kelas. 

6 Petinju Jambi Menunggu Giliran 

Ketua Umum Pengrov Pertina Jambi yang juga Ketua Pelaksana Kejurnas Tinju Amatir Kapolri Cup I (Jambi) 2017 Polda Jambi, AKBP Bazoka Sagala, mengatakan, Pengurus Provinsi Persatuan tinju amatir Indonesia (Pengprov Pertina) Jambi menurunkan 12 petinju untuk mengikuti kejuaraan nasional (kejurnas) tinju amatir Kapolri Cup yang berlangsung di GOR Kota Baru, 17-22 Juli 2017. 

Ke-12 petinju Jambi itu sebelumnya telah melakukan persiapan selama satu bulan dengan diasuh oleh pelatih Bekker Hutagaol bersama empat asisten pelatih yang disiapkan oleh Pengurus Provinsi Jambi. 

Bazoka mengatakan, para petinju Jambi yang menjadi wakil provinsi tersebut merupakan hasil seleksi daerah dan terbaik dari puluhan petinju yang diseleksi oleh tim Pertina Jambi melalui berbagai kejuaraan baik lokal maupun nasional. Saat ini pengalaman semua atlet dalam bertanding tidak diragukan karena sudah pernah mengikuti kejurnas. 

Sementara itu pelatih Jambi, Bekker Hutagaol mengatakan lawan-lawan yang akan dihadapi petinjunya sangat kuat dan tangguh dan satu diantaranya adalah juara PON Jabar dan juara di kejurnas lainnya, tetapi petinju Jambi tidak gentar menghadapi mereka dan semuanya telah siap bertarung untuk menjadi yang terbaik. 

Ke-12 petinju Jambi tersebut ada tujuh atlet putra yakni Wahyu Ramadan turun dikelas 46 kg, Eli Diantono (49 kg), M Sohib (49 kg), Arganda (52 kg), M Iksan (52 kg), Nover Wijaya (56 kg) dan Dicki Darraw pada kelas 60 kg. Sedangkan petinju putrinya ada Wingki Luckita yang tampil pada kelas 48 kg, Ayu Naliza (48 kg), Veronika Malau (57 kg), Dahlia (57 kg) dan Intan pada kelas 60 kg. 

“Peluang Jambi meraih medali emas ada pada Kejurnas Kapolri Cup itu ada di petunju Wahyu Ramadan dan Nover Wijaya,” kata Bekker. (JL-Lee)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar