Bangunan Pengendali Banjir, Atasi Banjir di Kota Jambi

Inilah salah satu proyek “Jambi Port Control” atau proyek pengendali banjir di Kota Jambi yang dibangun PU Provinsi Jambi secara multi years melalui dana APBN 2013-2016. Foto Desember 2014. Asenk Lee Saragih.

Inilah salah satu proyek “Jambi Port Control” atau proyek pengendali banjir di Kota Jambi yang dibangun PU Provinsi Jambi secara multi years melalui dana APBN 2013-2016. Foto Rabu 18 Februari 2016. Asenk Lee Saragih.

Inilah salah satu proyek “Jambi Port Control” atau proyek pengendali banjir di Kota Jambi yang dibangun PU Provinsi Jambi secara multi years melalui dana APBN 2013-2016. Foto Rabu 18 Februari 2016. Asenk Lee Saragih.

Jambipos Online, Jambi-Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi kini tengah membangun “Jambi Port Kontrol” atau proyek pengendali banjir di Kota Jambi. Proyek ini dibangun secara multi years yang dinanai APBN. Kini salah satu proyek “Jambi Port Control” ada di Sijenjang Kota Jambi.

Proyek Pembangunan Prasarana Pengendali Banjir Kota Jambi tanggal kontrak 4 Desember 2013 hingga tahun 2016 mendatang. Proyek ini dikerjakan oleh PT Hutama Ashfri JO yang kantornya beralamat di Jalan Swadaya No 243 Palembang, Sumatera Selatan, Telepon 0711-810761. Sementara perusahaan konsultannya adalah PT Supraharmonia Consultindo JO yang beralamat di Jalan Cicukang No 32 Bandung-Jawa Barat.

“Memang daerah Provinsi Jambi rawan dengan banjir karena percis di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari. Dengan kondisi tersebut, PU Provinsi Jambi telah melakukan pembangunan proyek multi years “Jambi Port Control” di titik-titik banjir di Jambi,” kata  Kepala Dinas PU Provinsi Jambi, Ir PB Panjaitan MM kepada Jambipos Online, Rabu (18/2/2016).

Menurutnya, pembangunan “Jambi Port Kontrol” itu diprogramkan guna mengatasi lokasi rawan banjir sepanjang jalur Sungai Batanghari. Skema pembiayaan dilakukan dengan APBN dan APBD.

“Kita secara terpogram telah melakukan pembangunan “Jambi Port Control” secara bertahap. Hal ini bermanfaat untuk mengendalikan banjir di Jambi. Kemudian untuk membangun turap di daerah DAS Sungai Batanghari diprioritaskan di wilayah permukiman warga,” katanya.

Kata PB Panjiatan,  terkait pengelolaan sumber daya air Pemerintah Provinsi Jambi  melakukan langkah menjaga hulu sampai hilir sungai dengan membangun beberapa spot penanggulangan luapan air serta menjaga kelestarian hutan yang sangat berpengaruh akan terjadinya banjir.

Sementara itu Gubernur Jambi Zumi Zola mengingatkan PNS Pemerintah Provinsi Jambi khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat selalu meningkatkan kemampuan serta pelayanan mengejar berbagai kesuksesan dalam pembangunan menuju Jambi Tuntas 2021.

Menurut Zumi Zola, pekerjaan rumah bagi Dinas PU, akan pentingnya langkah antisipasi menghadapi kondisi alam Provinsi Jambi agar musibah maupun bencana yang akan terjadi dapat diminimalisir potensi bahaya maupun dampak kerusakannya.

“Kondisi alamnya yang sangat rawan,kita juga setahun sekali kebanjiran  himbau masyarakat Jambi  bagaimana cara kita mengatasi," ungkap Zola. (Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya