Polres Muarojambi Selidiki Peristiwa Korban Offroad di Kebun Sembilan Muarojambi, Segera Periksa Panitia IOF

Polres Muarojambi Selidiki Peristiwa Korban Offroad di Kebun Sembilan Muarojambi, Segera Periksa Panitia IOF. (Istimewa)

Jambipos, Muarojambi-Kepolisian Resort Muarojambi (Polres) kini tengah melakukan pemeriksaan terhadap panitia setelah adanya insiden mobil peserta offroad dalam rangka Indonesia Off-Road Federation) IOF Expo Jambi yang digelar di kawasan Kebon Sembilan, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi.

Jumlah korban dari kegiatan Indonesia Offroad Federation (IOF) Expo Jambi berjumlah 14 orang. Kecelakaan Offroad yang menabrak penonton ini berada di lapangan Offroad RT 13 Desa Kebun IX Kecamatan, Sungai Gelam, Kabupaten Muarojambi, Minggu (15/10/2023).

Sebanyak delapan korban diketahui dirawat di rumah sakit, sedangkan lainnya rawat jalan. Sementara itu, Ketua IOF (Ikatan Off-road Indonesia) Kota Jambi, Zuwanda saat dijumpai wartawan menyebutkan, korban sebenarnya sebanyak 18 orang.

Kapolres Muarojambi AKBP Muharman Arta mengatakan, pihaknya melanjutkan proses hukum atas insiden tersebut. "Untuk perkara tetap diproses hukum. Kami masih tahap penyelidikan atas insiden itu,” katanya.

AKBP Muharman Arta menyebutkan apabila nanti terbukti ada unsur pidana dan cukup bukti, akan ada tersangka dan proses hukum akan ditindaklanjuti.

Pihaknya akan menjadwalkan terlebih dahulu untuk melakukan pemeriksaan terhadap panitia. Saat ini kepolisian mengarahkan panitia untuk mengurus dan membantu perawatan para korban terlebih dahulu.

Sebelumnya, Polda Jambi telah memastikan bahwa seluruh biaya pengobatan korban dalam insiden Offroad Expo Jambi ditanggung oleh pihak penyelenggara yakni IOF Jambi.

Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol Mas Edy mengatakan saat ini pihak kepolisian sedang mendalami kejadian tersebut dan mengecek langsung ke TKP.

“Untuk informasi selanjutnya nanti akan kita sampaikan, saat ini pihak kepolisian sedang mencari dan meminta keterangan dari para saksi dan panitia perlombaan,” katanya.

Edy menyampaikan jumlah korban dari kegiatan Indonesia Offroad Federation (IOF) Expo Jambi berjumlah 14 orang.

Sebagai informasi, kecelakaan Offroad yang menabrak penonton ini berada di lapangan Offroad RT 13 Desa Kebun IX Kecamatan, Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi pada Minggu (15/10/2023).

Sebanyak delapan korban diketahui dirawat di rumah sakit, sedangkan lainnya rawat jalan. Sementara itu, Ketua IOF (Ikatan Off-road Indonesia) Kota Jambi, Zuwanda saat dijumpai awak media, Senin (16/10/2023), menyebutkan, korban sebenarnya sebanyak 18 orang.

Kecelakaan ini terjadi saat Acara IOF Expo Jambi yang digelar di kawasan Kebon IX, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Minggu (15/10/2023).

“Total korban seluruhnya ada 18 orang. Namun, dari 18 korban ini hanya tinggal 8 orang saja yang masih dirawat di Rumah Sakit dan selebihnya sudah pulang,” katanya.

Dari 8 orang masih masih menjalani perawatan itu, 7 orang menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Siloam dan 1 orang di Rumah Sakit (RS) DKT Bratanata.

“Yang mengalami cidera berat itu ada 3 orang di RS Siloam dan 1 orang di RS DKT Bratanata,” katanya.

Zuwanda mengatakan, kondisi semua korban yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) masih dalam penanganan oleh dokter.

“Alhamdulillah kondisi semuanya baik- baik saja dan masih menjalani perawatan,” katanya.

Ditambahkan Zuwanda, setelah terjadinya kecelakaan itu, pihaknya langsung mengambil langkah awal untuk mengevakuasi semua korban ke Rumah Sakit (RS).

“Semua korban sudah kami evakuasi ke Rumah Sakit (RS),” tambahnya. Lebih lanjut, saat itu pihaknya bersama unsur terkait langsung mengagendakan diskusi dan musyawarah bersama keluarga korban.

“Kami bersepakat, bahwa kejadian ini diselesaikan secara kekeluargaan. Artinya kami dari panitia bertanggungjawab penuh terhadap korban yang ada di RS dengan hal biaya,” ungkapnya. (JP-Berbagaisumber)

Berita Lainnya