Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Hitung Cepat, Cek Endra- Hj Ratu Munawaroh Menang Pilgub Jambi

Calon Gubernur Jambi nomor urut 1 Cek Endra memantau langsung hasil quick count di rumah pribadinya di kawasan Telanaipuran, Kota Jambi, Rabu (9/12/2020).

Jambipos, Jambi
-Berdasarkan hitungan cepat (quick count) lembaga survey Charta Politika dan Lembaga Puspoll, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi Periode 2021-2024, Paslon Nomor Urut 3 Cek Endra- Hj Ratu Munawaroh yang diusung Partai Golkar dan PDIP unggul dengan perolahan suara 38, 53 persen. Diposisi kedua Paslon Nomor Urut 3 Al Haris- KH Abdullah Sani 36, 86 persen.

Calon Gubernur Jambi nomor urut 1 Cek Endra memantau langsung hasil quick count di rumah pribadinya di kawasan Telanaipuran, Kota Jambi, Rabu (9/12/2020).

Dari hasil hitung cepat lembaga Puspoll sudah merangkum data 99 persen dari 11 Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi. Data tersebut terlihat pasangan nomor urut 1 CE-Ratu 38.53 persen, dan pasangan nomor urut 3 yakni 36,86 persen, pasangan nomor urut 2 hanya 24.61 persen.

Sementara Komisioner KPU Provinsi Jambi, Apnizal mengatakan, ada Sembilan lembaga survei yang mendaftarkan diri ke KPU untuk melakukan Quick Count Pilkada serentak di Jambi. 

"Delapan lembaga tersebut ada yang lokal maupun nasional. Adapun Sembilan lembaga yang mendaftar tersebut yaitu Pool tracking, Aksara data riset center (ADRC), Indikator Politik Indonesia, Indo Barometer, Saiful Mujani Research and Consulting(SMRC), Lembaga Survei Indonesia (LSI), Puspoll Indonesia, Charta Politika dan Citra Komunikasi (Cikom)-LSI. Sembilan lembaga ini sudah fix melakukan quickcount pada Pilgub Jambi 2020," jelasnya.

Menurut Apnizal, secara administrasi saat mendaftar ke sembilan lembaga survey tersebut sudah memenuhi segala persyaratan. Diantaranya surat izin perusahaan, metode riset yang digunakan, TPS mana yang digunakan dan sumber biaya yang digunakan. "Karena tidak boleh bersentuhan dengan calon," ujarnya.

Seperti diketahui, khusus Pilgub Jambi diikuti tiga pasangan calon. Yakni, nomor urut 1 Cek Endra-Ratu Munawaroh, nomor urut 2 Fachrori Umar-Syafril Nursal, dan nomor urut 3 Al Haris-Abdullah Sani. Ketiga paslon akan berebut 2.415.862 suara pemilih yang sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Dari jumlah DPT tersebut, KPU menargetkan partisipasi pemilih yang mencoblos hari ini sebanyak 77,5 persen. Jika dikalkulasikan, 77,5 persen dari 2.415.862 jumlah DPT, adalah sekitar 1.872.293 pemilih yang akan menggunakan hak suaranya. Angka partisipasi tersebut jika dibagi tiga (paslon) sama dengan 624.097 (pemilih).

Ini artinya untuk bisa memenangkan pertarungan, paling aman minimal paslon harus bisa meraih 700- 750 ribu suara.  Namun, angka ini baru sebatas hitungan di atas kertas. Angkanya bisa saja dibawah atau malah lebih dari kalkulasi tersebut. 

Karena, bisa saja partisipasi pemilih melebih target. Atau sebaliknya, mengingat pilkada serentak 2020 ini digelar di tengah pandemi covid-19. Belum lagi nanti kalau ada pemilihan tambahan melalui Daftar Pemilih tamabahan (DPTb) dan suara tidak sah. 

Sementara itu, Pilbup Bungo diikuti dua pasangan, Pilbup Batanghari tiga pasangan, Pilbup Tanjab Barat tiga pasangan, Pilbup Tanjab Timur dua pasangan, dan Pilwako Sungai Penuh diikuti dua pasangan. 

Berdasarkan DPT yang disahkan KPU DPT terbanyak berada di Kota Jambi, yaitu 390.273 pemilih. Kemudian disusul, Muarojambi 278.425 pemilih, Kabupaten Merangin 249.721 pemilih, Bungo 236.093 pemilih, Tebo 231.079 pemilih, Tanjab Barat 211.623 pemilih, Sarolangun 199.268 pemilih, Batanghari 194.929 pemilih, Kerinci 193.184 pemilih, Tanjab Timur 163.170 pemilih, dan Kota Sungai Penuh 68.097 pemilih.

Para pemilih tersebut melakukan pencoblosan di 8.236 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 1.561 desa dan kelurahan yang ada di 141 Kecamatan. (Asenk Lee Saragih)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar