Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Fachrori: Keterbukaan Informasi Semakin Baik

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum  dalam Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Komisioner Komisi Informasi Provinsi Jambi Periode 2018-2022 oleh Plt. Gubernur Jambi, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Rabu (23/5/2018).
Jambipos Online, Jambi-Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum menyatakan bahwa keterbukaan informasi semakin baik dan berharap agar keterbukaan informasi lebih baik lagi. Hal tersebut disampaikan oleh Fachrori dalam Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Komisioner Komisi Informasi Provinsi Jambi Periode 2018-2022 oleh Plt. Gubernur Jambi, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Rabu (23/5/2018).

Komisioner Komisi Informasi Provinsi Jambi Periode 2018-2022 yang dilantik oleh Plt. Gubernur Jambi adalah 1.Z.Zulkarnain, 2.Budi Alfian, 3.Harianto, 4.Maroli, dan 5.Indra Lesmana.

KIP memiliki tugas untuk menerima, memeriksa, dan memutus sengketa Informasi Publik melalui mediasi dan/atau ajudikasi nonlitigasi, menetapkan kebijakan umum standar pelayanan Informasi Publik daerah, menetapkan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Fachrori menyakini dengan pelantikan tersebut memberi harapan keterbukaan informasi di Provinsi Jambi semakin baik. "Dialog dan bertukar pikiran dengan KIP itu kita harapkan dalam memberi pelayanan pada masyarakat," kata Fachrori.

Fachrori mengemukakan, hadirnya sosok perempuan sebagai Komisioner KIP Provinsi Jambi menjadi warna tersendiri akan kiprah kaum perempuan dalam menangani keluhan serta kebutuhan informasi publik. "Ada seorang perempuan dan ini menjadi penyeimbang supaya lebih baik lagi," ujar Fachrori.

Komisioner KIP Pusat Romanus Ndau menyatakan bahwa dirinya menaruh harapan besar dengan pelantikan komisioner KIP Provinsi Jambi, yakni untuk semakin mencerdaskan masyarakat dengan informasi yang benar. 

"Sumber kekuatan sebuah bangsa yaitu pengetahuan, rakyat akan tercerdaskan dan KIP tidak boleh menutup informasi," kata Romanus Ndau. 

Romanus Ndau menegaskan, informasi yang disembuyikan merupakan korupsi terbesar yang harus disadari.

“Informasi sangat penting untuk diberikan dan masyarakat harus proaktif meminta informasi, jangan semua bertumpu pada pemerintah, seperti informasi terkait jalan umum dapat langsung diminta pada dinas PU terkait, ini juga akan berdampak membantu pekerjaan gubernur dimana pihak yang mengerjakan jalan akan sangat hati-hati," jelas Romanus Ndau. 

Pelantikan Komisioner KIP Provinsi Jambi juga dihadiri Forkopimda, pejabat Pemerintah Provinsi Jambi, serta para tamu dan undangan lainnya. (JP-Hms-Raihan/Lee)












Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar