Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Pertamina Tambah 5.000 Pasokan Elpiji 3Kg di Provinsi Jambi

Jambipos Online, Jambi–PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) II Sumbagsel menambah pasokan elpiji ukuran tiga kilogram di Provinsi Jambi sebanyak 5.000 tabung per hari, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat daerah itu selama libur natal dan tahun baru.

“Khusus untuk Jambi, Pertamina menambahy elpiji tiga kilogram sebanyak 5.000 lebih tabung per hari,” kata General Manager Marketing Operation Region (MOR) II Sumbagsel Erwin Hiswanto melalui siaran pers yang diterima di Jambi, Rabu (13/12/2017).

Untuk memperlancar jalur distribusi elpiji tiga kilogram, Bright Gas 5,5 kilogram dan elpiji 12 kilogram, Pertamina juga menugaskan 56 SPBU yang tersebar di wilayah Jambi untuk menjual varian gas tersebut.

“Pertamina juga membentuk satgas untuk memantau ketersediaan BBM dan elpiji. Satgas ini bertugas di seluruh Indonesia terhitung sejak 11 Desember hingga 7 Januari 2018,” katanya.

Pertamina juga melakukan operasi pasar di Kabupaten Merangin. Dari 560 tabung elpiji tiga kilogram yang disediakan di setiap lokasi operasi pasar, hanya laku tidak lebih dari 280 tabung.

“Hal tersebut menunjukkan masyarakat masih memiliki stok elpiji yang cukup, dan operasi pasar elpiji juga dilakukan di sejumlah daerah di Jambi,” kata dia.

Sedangkan untuk pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Jambi, kata dia, juga dilakukan penambahan yang tidak terlalu signifikan atau hanya sekitar lima persen dari rata-rata konsumsi per bulan.

Selain itu, secara keseluruhan di wilayah Sumbagsel, Pertamina telah menambah penyaluran sebesar 12 persen dari distribusi normal setiap bulannya.

Untuk wilayah Sumbagsel yang meliputi Sumatra Selatan, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung dan Lampung itu, Pertamina memberikan tambahan pasokan elpiji tiga kilogram sebanyak lebih dari 1,5 juta tabung dan menugaskan 272 SPBU untuk menyediakan outlet penjualan gas.

“Hasil pantauan kami, harga eceran tertinggi (HET) untuk wilayah Sumbagsel masih terkendali dan pasokan dalam kondisi aman. Satgas di pengujung tahun ini yang akan mengawal ketersediaan elpiji dan BBM,” kata Erwin. (JP-04)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar