Langkah Cepat, Ir Tetap Sinulingga dan Wasis Sudibya Perbaiki Jalan Rusak di Mestong

jambipos-online 12/22/2017 07:59:00 AM

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi Ir Tetap Sinulingga (kedua dari kanan) didampingi Kepala UPTD Balai Peralatan dan Perbekalan PUPR Provinsi Jambi Wasis Sudibya (paling kanan) langsung bergerak cepat menangani darurat perbaikan jalan di Desa Tanjung Pauh, Kecamatan Mestong, perbatasan antara Kabupaten Muarojambi dan Kabupaten Batanghari, Kamis (21/12/2017) malam. Istimewa

Jambipos Online, Muarojambi-Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi Ir Tetap Sinulingga didampingi Kepala UPTD Balai Peralatan dan Perbekalan PUPR Provinsi Jambi Wasis Sudibya langsung bergerak cepat menangani darurat perbaikan jalan di Desa Tanjung Pauh, Kecamatan Mestong, perbatasan antara Kabupaten Muarojambi dan Kabupaten Batanghari, Kamis (21/12/2017) malam.

Ir Tetap Sinulingga didampingi Wasis Sudibya langsung mengawasi pekerja yang menangani darurat jalan itu dengan mengerahkan alat berat dan material menutup jalan yang berlobang. Penanganan darurat ini menyusul permintaan Gubernur Jambi Zumi Zola saat turun dari mobil melihat jalan di Desa Tanjung Pauh yang rusak usai Zumi Zola menghadiri peringatan Hari Perkebunan ke-60 Tingkat Provinsi Jambi di Talang Bukit, Kecamatan Bahar Utara Kabupaten Muarojambi, Rabu (20/12/2017).

(Baca: Zola Saat Melihat Jalan Rusak di Mestong)

Sejak ditunjuk Gubernur Jambi H Zumi Zola menjadi Plt Kadis PU Prov Jambi sejak 30 November 2017 menggantikan H Arfan, Ir Tetap Sinulingga bergerak cepat untuk mengawasi dan menangani sejumlah proyek infrastruktur di Provinsi Jambi.

Sebelumnya Zumi Zola kepada wartawan Zola mengatakan, pembangunan jalan Penerokan, Sungaibahar telah dilakukan secara bertahap dari tahun 2016 yang lalu dan dilanjutkan pada tahun 2017.

“Ada dua titik jalan yang berlubang dan perlu segera kita perbaiki, tadi saya langsung telepon Plt. Kepala Dinas PUPR Provinsi Jambi Tetap Sinulingga untuk segera memperbaiki jalan yang rusak parah dan berlubang. Besok alat alkal harus turun memperbaiki jalan ini,” tegas Zola.

Zola menjelaskan, akhir-akhir ini curah hujan cukup tinggi, ada beberapa titik yang selalu menjadi masalah setiap tahunnya.

“Kita juga minta kepada Pemerintah Kabupaten turut membantu, karena Pemerintah Provinsi (Pemprov) mempunyai alat berat juga terbatas, pihak perusahaan juga harus membantu, karena disini banyak kendaraan yang melintas membawa sawit dan kayu, setiap hari ratusan bahkan ribuan. Pembangunan jalan terus kita lakukan dengan rigid beton dan diperlukan biaya cukup banyak untuk ketahanannya bisa mencapai 15 tahun,” katanya.

Zola mengharapkan agar masyarakat harus bersabar, saat ini pembangunan dan perbaikan jalan sedangkan dikerjakan secara bertahap. (JP-Lee)