Dari Masjid Seribu Tiang, Do’a dan Dzikir untuk Pengungsi Rohingnya

Terkumpul Donasi Rp 200 Juta

Jambipos Online, Jambi-Keprihatinan masyarakat Provinsi Jambi terhadap tragedi kemanusiaan Rohingnya begitu empati. Do'a dan Dzikir bersama untuk pengungsi Rohingya terus dikumandangkan di setiap kesempatan dan berbagai tempat di Provinsi Jambi.

Begitu juga Gubernur Jambi H Zumi Zola mengajak masyarakat Jambi untuk mendoakan dan membantu umat Muslim Rohingya, Myanmar yang sedang menghadapi tragedi kemunisaan. Ajakan tersebut disampaikan Zola dalam Do'a dan Dzikir Bersama Untuk Masyarakat Rohingya, bertempat di Masjid Agung Al-Falah Jambi, Jum'at (08/9/2017) sore.

Zumi Zola bersama masyarakat melaksanakan Sholat Jum'at berjama'ah di Masjid Agung Al-Falah dilanjutkan Do'a dan Dzikir bersama dipimpin oleh Majelis Dzikir Al-Zikra Al-Ustaz Saifulloh, Ustaz Haqqi dan Ustaz Hasbullah Ahmad Pondok Pesantren Terpadu Dar-Al-Masaleh Jambi.

Meskipun dalam kondisi hujan lebat, ribuan masyarakat tetap antusias mengikuti Do'a dan Dzikir untuk masyarakat Rohingya tersebut. Zola mengemukakan bahwa dirinya atas nama Pemerintah dan masyarakat Provinsi Jambi sangat mengutuk tragedi yang menimpa umat Muslim di Rohingya, Myanmar.

Zola juga sangat mengapresiasi terlaksananya acara Do'a dan Dzikir Bersama untuk Rohingya. "Acara ini merupakan silaturrahmi bersama dan menggalang kebersamaan, persatuan, dan kesatuanan bangsa. Sudah sepantasnya kita sesama umat Muslim mendoakan saudara kita yang berada di Rohingya, Myanmar," ujar Zola.

"Saya juga berpesan kepada saudara. Kita yang berada di sini untuk menyikapi berita tentang Rohingya ini dengan bijak. Saya atas nama Pemerintah Provinsi Jambi sangat mengutuk sekali kejadian yang menimpa saudara kita yang berada di Rohingya, dan saya berharap kita juga sepakat untuk menjaga kondisi di Jambi ini agar selalu aman dan kondusif," kata Zola.

Kata Zola, tragedi kemanusiaan yang terjadi di Myanmar merupakan konflik antara Pemerintah Myanmar dengan etnis Rohingya dan Pemerintah Indonesia telah bersikap aktif, serta meminta kepada Pemerintah Myanmar untuk segera meredakan konflik yang terjadi, dengan berpegang pada nilai-nilai kemanusiaan.

“Tragedi yang terjadi terhadap etnis Rohingya merupakan tragedi kemanusiaan, jangan sampai kejadian tersebut dibawa-bawa kedalam isu-isu yang lainnya, sehingga mengakibatkan perpecahan di Indonesia khususnya di Provinsi Jambi,” tegas Zola.

Selain itu, Zola juga mengajak masyarakat di Provinsi Jambi untuk tidak percaya terhadap berita hoax yang dapat memprovokasi dan memecah belah umat Islam khususnya yang berada di Provinsi Jambi.

“Saya mengajak masyarakat untuk tidak cepat percaya dengan berita hoax yang beredar di media sosial yang dapat merusak kerukunan umat beragama, khususnya di Jambi," ajak Zola.

Lebih lanjut, Zola menekankan bahwa berbagai informasi yang beredar hendaknya dapat disaring secara selektif, serta dicek kebenaranya. “Jangan sampai kita sebagai pihak yang diberi amanah justru memberikan informasi yang salah, bahkan dapat menimbulkan polemik dan konfik di tengah masyarakat," katanya.

“Tugas kita bersama adalah menjaga situasi yang kondusif di Provinsi Jambi, termasuk melalui kegiatan Do'a dan Dzikir Bersama yang dilaksanakan ini, yang merupakan bentuk konkret solidaritas kita sebagai umat Muslim," ujarnya.

Zola juga menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi mendukung penuh upaya dan usaha Pemerintah Pusat untuk membantu masyarakat Rohingya dalam menyelesaikan permasalahan konflik yang terjadi di Myanmar.

“Selain itu, kita sangat mendukung upaya tokoh lintas agama termasuk umat Budha yang berada di Kota Jambi, yang telah melakukan penggalangan dana dengan bersama-sama turun membantu Pemerintah Provinsi Jambi untuk membantu masyarakat Rohingya, tadi malam sudah terkumpul dana lebih dari Rp100 juta,” sebutnya.

Dalam tausiah yang disampaikan oleh Al-Ustaz Hasbullah Ahmad dinyatakan, Islam merupakan agama yang besar, duka masyarakat Rohingya adalah duka umat Islam.

Donasi dari Umat Budha Jambi

Usai Do’a dan Dzikir Bersama untuk Masyarakat Rohingya di Masjid Agung Al-Falah tersebut, umat Budha Jambi memberikan donasi untuk Rohingya senilai Rp100 juta, yang diserahkan kepada Gubernur Jambi.

Donasi tersebut berasal dari penggalangan dana yang dilakukan Umat Budha Jambi, sebagai wujud solidaritas bantuan kemanusiaan dari umat Budha Jambi dan masyarakat lintas agama untuk Rohingya.

Turut serta pada kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Jambi, H Fachrori Umar, Ketua DPRD Provinsi Jambi H Cornelis Buston, Kapolda Jambi Brigjen Pol Priyo Widyanto, Danrem 042 Garuda Putih Jambi Kolonel Inf Refrizal, Unsur Forkompimda Provinsi Jambi, para Kepala OPD Provinsi Jambi serta para tokoh dan warga masyarakat, para siswa/i di Kota Jambi. (JP-Lee)