Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Sebelas Warga Dikabarkan Tertimbun di Lobang Jarum PETI di Batang Merangin



TIM EVAKUASI MEMASUKI LOBANG JARUM PETI.IST



Jambipos Online, Merangin-Sebelas warga dikabarkan tertimbun longsor di lobang jarum Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Pinggiran Sungai Batang Merangin atau tepatnya di Desa Simpang Parit, Kecamatan Pangkalan Jambu, Kabupaten Merangin, Senin (24/10/2016).

Sebelas warga diduga kuat tertimbun di dalam lobang jarum sedalam 15 Meter. Untuk mencapai ke lokasi kejadian,pihak kepolisian harus menempuh perjalanan lewat sungai selama 2 jam. Seperti dilansir Radarsarko.com di lokasi pinggiran sungai Batang Merangin yang berada di Desa Simpang Parit, ratusan warga berkumpul untuk mengetahui informasi apakah mayat korban tertimbun lobang jarum peti sudah di temukan.(Berita Terkait: Ini Identitas Sebelas Pekerja PETI yang Terperangkap di Lubang Galian PETI )

Dari informasi yang didapatkan di lapangan, sebelas orang tersebut warga Kecamatan Pangkalan Jambu, namun hingga kini belum ada keterangan resmi dari aparat kepolisian, sebab Kapolsek Sungai Manau masih menuju lokasi kejadian.

Salah seorang warga mengatakan jika kejadian tersebut berkisar pukul 13.00 WIB. Dimana di kedalaman 25 meter lobang galian yang digali penambang emas, jebol dan di masuki air sungai sehingga penambang yang berada di dalam lobang tak bisa menyelamatkan diri.

“Lobang yang digali penambang itu bocor, dan air langsung masuk sehingga penambang tak sempat menyelamatkan diri,” ujar salah seorang warga.

“Anggota kita saat ini tengah menuju ke lokasi kejadian dan belum bisa memastikan kebenaran berapa jumlah korban yang tewas di salam lobang Peti tersebut,” kata Kapolres Merangin, AKBP Munggaran Kartayuga, saat dihubungi dari Jambi, Senin (24/10/2016).

Ditambahkan, untuk menuju dan masuk ke lokasi kejadian memang melalui medan yang sulit. Karena itu, belum bisa memastikan berapa jumlah korban jiwa dalam musibah itu.

Saat ini, aktivitas Peti di Kabupaten Merangin, dikabarkan telah menelan korban jiwa yang terjebak dan tewas di lubang galian Peti yang berlokasi pinggir Sungai Batanghari, tepatnya di Desa Simpang Parit, Sungai Manau, Kabupaten Merangin. 

“Iya, kita sudah mendapatkan informasinya seperti itu langsung menurunkan anggota yang belum sampai di lokasi,” kata Munggaran Kartayuga.
Hingga berita ini diturunkan,belum tampak adanya tim evakuasi yang menemukan korban. Tim evakuasi masih berada di lokasi kejadian melakukan pencarian korban.(JP-03)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar