Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Pembajak Bus Medan Jaya di Merangin Berusaha Bunuh Diri

Pelaku pembajakan bus Medan Jaya saat mendapatkan perawatan.
Pelaku Pembajakan saat mencoba bunuh diri di dalam Bus Medan Jaya, kini dirawat di RS Bangko, Merangin, Provinsi Jambi. IST

Jambipos Online, Jambi-Seorang pria misterius yang membajak bus PO Medan Jaya tujuan Medan, Sumatera Utara – Jakarta di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi hingga Rabu (18/5) pagi masih kritis dan dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolobel Abunjani, Bangko, Merangin. Pembajak yang belum diketahui identitasnya tersebut mengalami luka serius di bagian leher ketika berusaha bunuh diri dalam bus PO Medan Jaya yang dibajaknya.

“Pria misterius pembajak bus PO Medan Jaya di Bangko masih dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Abunjani, Bangko. Kondisinya kristis karena mengalami luka parah di bagian leher ketika berusaha bunuh diri di dalam bus yang dibajaknya, Selasa (17/5). Pelaku pembajakan bus tersebut belum bisa dimintai keterangan,” kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Merangin, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Munggaran Kartayuga di Bangko, Merangin, Rabu (18/5). (Baca Juga: Begini Suasana Dalam Bus Medan Jaya Saat Terjadi Pembajakan)

Menurut Munggaran, pembajakan bus PO Medan Jaya rute Medan – Jakarta nomor polisi BK 7721 DA yang dilakukan pria misterius tersebut terjadi di Jalinsum, Km 6, Kelurahan Dusun Bangko, Kecamatan Bangko, Merangin, Selasa (17/5) sore. Pembajak tersebut masuk ke dalam bus ketika berhenti di desa tersebut. Ketika masuk ke dalam bus melalui pintu depan, pembajak tersebut mengancam penumpang dan sopir dengan senjata tajam jenis celurit.

Dijelaskan, berdasarkan keterangan seorang sopir bus, Irwan, pembajak tersebut memerintahkannya untuk memacu kecepatan bus dan tidak boleh berhenti. Sopir bus pun menuruti perintah pembajak. Namun ketika berada di depan Markas Brimob Detasemen B Pelopor, Pamenang, Merangin, sang sopir Irwan langsung memberhentikan bus secara mendadak. Sopir pun langsung melompat ke luar dan melapor ke Pos Brimob.

“Setelah bus berhenti, sebanyak 32 orang penumpang bus pun berhamburan ke luar dari bus menyelamatkan diri. Ketika melihat bus berhenti dan penumpang ke luar, pembajak pun berusaha bunuh diri dengan menggorok lehernya sendiri. Ketika beberapa orang anggota Brimob Pamenang masuk ke mobil, pembajak tersebut sudah tak sadarkan diri. Pembajak tersebut pun langsung dilarikan ke rumah sakit,”katanya.

Menurut Munggaran, pihaknya telah memberangkatkan bus PO Medan Jaya yang dibajak melanjutkan perjalanan ke Jakarta Selasa (18/5) malam. Sebanyak 32 orang penumpang, dua sopir dan satu kondektur bus yang dibajak tersebut selamat, tidak ada yang terluka.

“Kami masih menyelidiki kasus pembajakan bus PO Medan Jaya di Merangin ini. Keterangan dari sopir dan penumpang bus sudah kami peroleh. Namun kami belum bisa memintai keterangan dari pembajak karena kondisinya masih kritis. Pria misterius pembajak bus yang badannya penuh tato tersebut pun tidak memiliki kartu identitas diri,” katanya. (SP)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar