Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Inilah Rincian Anggaran Pembangunan Transportasi di Indonesia


Bandara Internasional Kualanamu Medan.
Bandara Internasional Kualanamu Medan. (Beritasatu.com/Danung Arifin)
Jakarta-Kementerian Perhubungan (Kemhub) mengalokasikan dana Rp 48,48 triliun untuk Program Pembangunan Transportasi di seluruh Indonesia. 

Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemhub, J. A Barata dalam keterangan persnya, Kamis (11/2) mengatakan, dalam mendukung Nawa Cita yang ditetapkan oleh Presiden RI Joko Widodo pada sektor transportasi, Kemhub memiliki empat fokus. 

Keempatnya adalah peningkatan keselamatan dan keamanan transportasi, peningkatan kualitas pelayanan, peningkatan kapasitas, dan tata kelola dan regulasi.

"Untuk mengimplementasikan empat fokus kerja tersebut, Kemhub mengalokasikan anggaran tahun 2016 sebesar Rp 48,46 triliun dengan fokus kerja untuk peningkatan keselamatan dan keamanan transportasi (Rp 12,501 triliun), peningkatan kualitas pelayanan (Rp 5,501 triliun), peningkatan kapasitas (Rp 22,443 triliun), dan tata kelola dan regulasi/dukungan manajemen (Rp 8,020 triliun)," papar Barata.

Berikut rincian anggaran program/kegiatan sektor transportasi di seluruh provinsi adalah sebagai berikut:

1. Pulau Sumatera
a. Aceh ​: Rp. 626,159.749.333
b. Sumatera Utara​: Rp. 2.999.378.268.833
c. Sumatera Barat​: Rp. 545.145.950.500
d. Riau​: Rp. 797.153.312.333
e. Jambi​: Rp. 289.608.533.000
f. Sumatera Selatan​: Rp. 1.231.267.728.333
g. Lampung​: Rp. 556.289.902.000
h. Bengkulu​: Rp. 224.935.579.000
i. Kep. Bangka Belitung​: Rp. 107.568.528.000
j. Kep. Riau​: Rp. 744.875.704.500

Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan sektor transportasi tahun anggaran 2016 di antaranya untuk pengadaan dan pemasangan perlengkapan jalan, subsisi operasi bus perintis, subsidi angkutan udara perintis, pembangunan Balai Diklat Pelayaran Pariaman, pembangunan badan jalan kereta api Muarakalaban-Muaro, pemasangan dan pengadaan pelampung suar, dan lain-lain.

2. Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara
a. DKI Jakarta​: Rp. 2.297.926.080.500
b. Banten​: Rp. 1.379.945.598.000
c. Jawa Barat​: Rp. 3.057.439.100.000
d. Jawa Tengah​: Rp. 2.159.423.616.400
e. D. I. Yogyakarta​: Rp. 1.379.731.228.000
f. Jawa Timur​: Rp. 2.821.415.790.333
g. Bali​: Rp. 621.405.579.833
h. NTB​: Rp. 236.445.779.000
i. NTT​: Rp. 1.036.015.023.333

Program sektor transportasi di Pulau Jawa, Bali, Nusa Tenggara tahun anggaran 2016 antara lain adalah pembangunan gardu listrik 2x4000 KW di Jakarta Kota (multiyears 2015-2016), pengadaaan pesawat latih di STPI Curug, pembangunan jalur ganda KA (pemasangan rel) antara Maja-Rangkasbitung, pembangunan Bandara Kertajati, pembangunan terminal baru di Bandara Sultan M. Kaharuddin, pembangunan fasilitas Pelabuhan Labuan Bajo, dan lain-lain.

3. Pulau Kalimatan
a. Kalimantan Barat​: Rp. 623.270.341.000
b. Kalimantan Tengah​: Rp. 913.857.094.000
c. Kalimantan Selatan​: Rp. 305.925.380.000
d. Kalimantan Utara​: Rp. 505.310.784.000

Program sektor transportasi di Pulau Kalimantan tahun anggaran 2016 antara lain adalah penyusunan masterplan dan detail engineering design (DED) Terminal Barang Internasional Entikong, pengerukan alur pelayaran/kolam Pelabuhan Pontianak, DED pembangunan jalur KA lintas Pontianak-Sambas-batas negara, studi kelayakan dan trase jalur KA lintas Pontianak-Tayan- Sanggau, peningkatan dermaga sungai di Banjaraya Kab. Banjarmasin Tahap II, dan lain-lain.

4. Pulau Sulawesi
a. Sulawesi Utara​: Rp. 834.762.922.333
b. Sulawesi Tengah​: Rp. 685.790.549.000
c. Sulawesi Selatan​: Rp. 1.776.680.350.333
d. Sulawesi Tenggara​: Rp. 617.357.283.000
e. Gorontalo​: Rp. 169.138.748.000
f. Sulawesi Barat​: Rp. 112.542.771.000

Program sektor transportasi di Pulau Kalimantan tahun anggaran 2016 antara lain adalah pengadaan dan pemasangan perlengkapan jalan, studi kelayakan dan trase pembangunan jalur KA antara Topoyo-Palu, pembangunan kapal perintis tipe 2000 GT, studi kelayakan dan trase jalur KA lintas Moutong-Marissa-Isimu, dan lain-lain.

5. Pulau Maluku dan Papua
a. Maluku​: Rp. 1.226.802.725.500
b. Maluku Utara​: Rp. 730.246.999.000
c. Papua​: Rp. 2.247.689.877.000
d. Papua Barat​: Rp. 1.212.461.081.000

Program sektor transportasi di Pulau Maluku dan Papua tahun anggaran 2016 antara lain subsidi angkutan darat dan penyeberangan perintis, pembangunan fasilitas Pelabuhan Babang, lanjutan levelling landasan pacu Bandara Babulah Ternate, peningkatan jalan di wilayah perkotaan Jayapura, pembangunan fasilitas pelabuhan Depapre, pelapisan landasan pacu Bandara Nabire, perpanjangan landasan pacu Bandara Mindiptana, pelapisan landasan pacu Bandara Dekai-Yahukimo, dan lain-lain. (
Beritasatu.com)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar