Jambipos Online, Batang Hari- Rangkaian pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Gelombang I Kabupaten Batang Hari berujung polemik. Sebanyak 1.077 peserta yang dilantik secara resmi oleh Bupati Muhammad Fadhil Arief di Taman Wisata Alun-Alun Aek Meliuk, Muara Bulian, pada Senin (14/7/2025) justru tidak menerima Surat Keputusan (SK) PPPK mereka.
Menurut keterangan beberapa peserta kepada wartawan, penahanan SK ini diduga terkait insiden pelepasan balon yang dilakukan sebelum waktunya saat acara pelantikan.
“Kami sudah resmi dilantik, tapi SK-nya tidak diberikan. Petugas di lokasi menyatakan bahwa Bupati memerintahkan penahanan SK karena balon sudah dilepaskan sebelum ada perintah resmi,” ujar seorang peserta yang enggan disebutkan namanya. Ia menjelaskan, kejadian tersebut terjadi karena kesalahpahaman.
“Saat sesi foto, balon masih kami pegang. Namun, beberapa peserta melepaskannya setelah mendengar hitungan dari protokoler, yang sebenarnya hanya aba-aba untuk pengambilan foto, bukan pelepasan balon. Mungkin Bupati merasa acara menjadi tidak tertib,” jelasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, wartawan belum mendapatkan tanggapan resmi dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) maupun Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Batang Hari terkait kebijakan penahanan SK tersebut.
Sambutan Bupati
Pelantikan serta pengambilan Sumpah Jabatan PPPK Kabupaten Batang hari di laksanakan sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Batang Hari Nomor : 1084-2160 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian kerja (PPPK) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Batang Hari.
Dalam sambutanya Bupati Batang Hari M.Fadhil Arief SE mengatakan dari 1077 ditambahkan gelombang kedua total PPPK di Batang Hari lebih banyak dari PNS Batang Hari, dalam arti katanya mulai bulan berikutnya secara otomatis pelayan akan dilakukan oleh PPPK yang dilantik.
"Jangan mudah percaya dengan hoax orang yang percaya dengan hoax berarti SDM nya rendah, orang yang SDM nya baik tidak akan mudah dengan cerita yang belum tahu kebenarannya dan akan menghasilkan pekerjaan yg baik maka dari itu berpikirlah positip,"ujar Fadhil.
"Tuhan menciptakan kita dengan kodrat yang berbeda maka itu kerjakan lah hal yang baik jangan mencontoh hal yang tidak baik. Sangat jelas dalam sumpah jabatannya mengutamakan pelayanan kepada masyarakat. Mari kita ubah stigma yang tidak baik menjadi lebih baik lagi,"terangnya.
"Hari ini semua yang terjadi adalah kehendak Allah SWT dengan berubahnya status honorer menjadi PPPK maka akan berubah lah pemasukannya. Syukuri akan nikmat anugerah ini ingatlah akan kewajiban kita sebagai warga negara yang baik. Niatkan lah suatu niat yang baik akan menghasilkan pola yang baik pula. Jangan melawan kehendak Tuhan. Selamat kepada PPPK yang telah dilantik. Mari kita bersama menjadikan kabupaten Batang Hari yang sebelumnya tangguh menjadi super tangguh. Selamat kepada PPPK tahap satu yang telah di lantik,"pungkas Batang Hari.
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE