Info Terkini

10/recent/ticker-posts

Widget HTML

 


Zola Komitmen Bantu Desa Rp 60 Juta Setiap Tahun

Refleksi 2 Tahun Zumi Zola Jabat Gubernur Jambi 
(Kiri ke kanan) Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Provinsi Jambi Prof Dr H Syamsurizal Tan SE MA, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jambi Endang Nuryadin, Moderator pada Acara  Refleksi 2 Tahun Kepemimpinan H Zumi Zola- H Fachrori Umar bertempat di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Rabu (21/2/2018). Humas
Jambipos Online, Jambi-Gubernur Jambi H Zumi Zola Zulkifli STP MA dan Wakil Gubernur Jambi Dr Drs H Fachrorri Umar M Hum tetap berkomitmen dalam memberikan dana hibah Rp 60 Juta setiap desa di Provinsi Jambi setiap tahunnya. Dana hibah Rp 60 Juta itu diperuntukkan untuk membantu prasarana desa dan penguatan kelembagaan di desa.

Dalam rangka mewujudkan misi karena itu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, maka untuk pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terhadap gizi pelayanan kesehatan pendidikan, seperti Visi Misi Jambi Tuntas 2021 dan sejalan dengan agenda ketiga yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hal itu dipaparkan Gubernur Jambi H Zumi Zola pada Refleksi 2 Tahun Kepemimpinan H Zumi Zola- H Fachrori Umar bertempat di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Rabu (21/2/2018). Hadir pada acara itu Sekda Provinsi Jambi H M Dianto, Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Provinsi Jambi Prof Dr H Syamsurizal Tan SE MA, Ketua HKPT Prov Jambi Usman Ermulan, H Madel, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemprov Jambi, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jambi Endang Nuryadin, Kepala BI Perwakilan Provinsi Jambi dan undangan lainnya.

Menurut Zumi Zola Pemprov Jambi telah menyiapkan program unggulan untuk menuntaskan desa tertinggal di Provinsi Jambi sebanyak 161 Desa sampai tahun 2021. Program unggulan itu melalui bantuan keuangan untuk membangun infrastruktur ekonomi Desa.

“Bantuan untuk kapasitas aparatur desa pada tahun 2017 yang lalu sudah kami berikan kepada seluruh desa dan kelurahan, kita transfer uang sebesar Rp 60 juta dan Rp 40 juta digunakan adalah untuk membangun infrastruktur. Apakah itu membangun posyandu atau fasilitas lainnya. Saya sampaikan kepada Pak Kades dan Pak Lurah Rp 20 juta itu digunakan untuk penguatan kelembagaan. Apa itu penguatan kelembagaan, ini digunakan adalah untuk membantu honorer yang selama ini mungkin masih kurang atau belum dapat pegawai. Misalnya ibu-ibu yang bekerja di PAUD dan juga mungkin dari tokoh-tokoh adat lembaga adat yang ada di desa dan kelurahan nya bisa digunakan,” katanya.

Zola juga berpesan jangan bantuan tumpang tindih karena dari Pemkab juga memberikan bantuan kepada perangkat desa. Bantuan untuk desa dan kelurahan sudah baik, seperti dari Pusat, Pemkab dan juga Provinsi.

“Bantuan dari APBN Pusat, APBD Kabupaten Kota dan juga dan provinsi untuk desa akan membuat desa lebih maju dengan komitmen bersama antara perangkat desa dan warga setempat,” ujarnya.

Pada pemaparan Refleksi 2 Tahun Zumi Zola Jabat Gubernur Jambi itu, juga disebutkan soal dari program satu excavator alat berat per Kecamatan. Alat itu telah diberikan di tahun 2016 sebanyak 22 Kecamatan dan tahun ini juga akan bergulir seperti itu hingga 2021 semua Kecamatan akan mendapatkan alat berat yang jenisnya disesuaikan dengan permintaan atau rekomendasi dari bapak bupati walikota.

“Saya menyadari bahwa di tengah keberhasilan pembangunan yang dilaksanakan selama 2 tahun ini pada 2016-2017, kami menyadari banyak yang masih kurang dan tentunya saya atas nama gubernur dan wakil gubernur menyampaikan permohonan maaf. Kedepan dengan kerjasama dan bulatkan tekad kita semua, apa yang kita cita-citakan dapat terwujud,” ujar Zola.(JP-Lee)

Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar